Sungguh ironi Masjid Al-Ikhlas, yang harusnya dirawat dan di gunakan sebagaimana mestinya, tapi banyak yang belum peduli, sehingga Masjid ini kelihatan kumuh dan kotor.
“Saya itu sudah biasa Bu, setiap hari membuang dan membersihkan kotoran manusia di masjid ini’
Ungkap Suranto (48) takmir Masjid Al-Ikhlas dusun Gunungkunir, desa Candirejo, Kepanewon Semanu Kabupaten Gunungkidul menjelaskan pada media Religi_Kilas Nusantara, Senin (6/12/2021).
Bagaimana tidak, Masjid Al-Ikhlas yang posisinya tepat di pinggir jalan besar tersebut memang setiap harinya banyak di jadikan tempat singgah bagi warga luar yang hendak menumpang sholat maupun sekedar buang hajat.
Namun apa dikata, masjid Al-Ikhlas tersebut memang tidak memiliki fasilitas kamar mandi maupun toilet. Sehingga bagi musafir yang sudah tidak tahan untuk buang air kecil maupun besar terpaksa nekat ‘asal brojol’ sehingga hal itu menjadi tanggung jawab Takmir Masjid untuk membersihkannya.
Di samping karena posisi Masjid berada di bawah tebing dan cenderung aman untuk buang hajat bagi yang sudah ‘kebelet’, juga karena bangunan masjid yang sudah tidak memadai untuk di jadikan tempat ibadah bagi warga kampung.
Untuk itu kemudian warga setempat bersepakat membongkar masjid guna di bangun menjadi tempat ibadah yang lebih nyaman dan bersih.
Hal ini menjadikan panitia kemudian berikhtiar mencari donasi melalui berbagai cara, salah satunya dengan memasang kotak infak di tengah jalan dengan harapan akan ada pengguna jalan yang berempati menyisihkan rejekinya buat membantu pembangunan masjid.
Untuk itu Pemimpin Umum Media Religi Kilas Nusantara Bunda Liesky mengajak para muhsinin sekalian di manapun berada agar kiranya berkenan membantu mewujudkan impian warga Desa Candirejo Gunungkidul guna memiliki tempat ibadah yang layak.
Seberapa pun donasi anda insyaAllah sangat bermanfaat bagi kami.
Info donasi bisa di salurkan melalui rekening BCA 8950507170 A.N LISKI YANIWATI konfirmasi ke No Telp 0823-3603-0209
(Sabrina)
